28 Oktober 2007

Kakanwil Perindustrian Sulteng Turun Dalam Pilkada Dairi

Sidikalang-Dairi Pers: tampil sederhana dengan kopiah dikepala. Bersahaja dengan stelan jas hitam. Sangat tampak wibawa kepala kantor wilayah dinas perindustrain Sulawesi Tengara ini. Dia adalah H. Ir. Maju Ilyas Padang, MBA yang berjumpa dengan Dairi Pers di kediaman sekjend PBR Jhon Tony Dabutar,SH selasa (16/10)
Nama yang sempat masuk lima besar dalam bursa pilkada bupati Dairi tahun 1999 ini muncul kembali pada pilsung Bupati Dairi tahun 2008. Saya akan maju dan ikut dalam pilsung mendatang , ujar ayah kelahiran April 1951 ini.
Putera kelahiran Tambahan, Dairi ini melanglang buana hingga sulawesi menjadi kakanwil. Diamping sukses sebagai birokrat vigur ini juga sebagian salah seorang orang tua yang pantas berbangga karena semua anaknya berhasil. Anak tertua Asdani br. Padang S2 pada ilmu Farmasi, Anto Padang SP bekerja pada dinas pertanian Dairi. Anak ketiga dr Boby R Padang , Yana Rizka Padang masih kuliah pada teknik Elektro ITB dan paling bungsu Astika duduk di bangku SMAN 1 Medan. Lima buah hati ini merupakan hasil perkawinannya dengan istri tercinta br. Silaban.
Bagimana seorang H. Ir Maju Ilyas Padang, MBA menggapai kursi bergengsi menjadi pemimpin di Dairi berikut perbincangan Dairi Pers. Dikatakan telah mendapat penghargaan pengabdian 30 tahun pada birokrat dari presiden RI. Ketika banyak pejabat berhadapan dengan kursi pengadilan karena KKN namun anak Dairi ini ternyata bersih. Clean Government menjadi modalnya. Pemimpin yang bersih menjadi dambaan semua rakyat Indonesia saat ini.
Sebagai seorang yang aral melitang di dunia perindustrian dan perdangangan jaringan dan kerabat pada jalur birokrat seperti Departemen keuangan, Perindustrian perdagangan serta departemen lainnya cukup banyak dikenal. Salah satu yang menjadi unggulan adalah punya akses dan jalur perdagangan di luar negeri.
Karena itu menurutnya pemimpin Dairi yang paling diharapkan di Dairi adalah vigur yang dapat mengangkat ekonomi kerakyatan. Bagaimana sebenarnya komitmen seorang bupati memeperhatikana sektor ekonomi masyarakat. Khusus Dairi sebagai sentra pertanian tentu pemerintah harus mengutamakan sektor tersebut bahkan harus mempunyai jaringan perdaganan komodiri rakyat hingga luar negeri. Yang terpenting bagi rakyat adalah informasi pasar dimana rakyat dapat memprediksi pertanaman komoditi dan memperhatikan iklim. Ini sangat membantu petani dalam upaya bangkit dari kemisinan.
Disisi lain upaya pemerintah melihat penghasilan utama masyarakat harus menjadi perhatian dalam pembangunan sarana dan prasarana seperti irigasi dan mekanisasi pertanian. Anggaran untuk sektor ini harus diutamakan.
Dari segi suku, agama dan Ras H Maju Padang menyebutkan merupakan suatu anugerah yang pantas disyukuri di Dairi rasa toleransi sangat tinggi. Untuk itu menurutnya pemimpin yang tepat untuk Dairi untuk saat ini harus mewakili Pakpak, Toba dan Karo. “bukan membedakan tetapi pelangi dan warna perlu sehingga apa yang menjadi aspirasi mayoritas bisa diakomodir” ujarnya.
Menyinggung kiprahnya di Dairi H. Maju Ilyias Padang menyebutkan sebenarnya setiap saat mengetahui perkembangan Dairi. Keterlibatannya dalam pembentukan Kab. Pakpak Bharat dengan langsung menjumpakan bupati Dairi DR MP Tumanggor kepada Ketua DPR Ir. Akhbar Tanjung. Karir birokratnya yakni kepala perindustrian Karo, kepala Perinsdustriuan/departemen Tapteng, Kepala Pewrindustrian/kandep Kab. Dairi dan kakanwil Perindustrian sulteng di Kendari. Dan kini bekerja di departemen perindustrian .
Dalam karir oraganisasinya H. Maju Illyas Padang terkenal sebagai pentolan HMI. Tak ayal dengan organisasi itu vigur ini membunyai jaringan luas hingga menteri. Namun lebih mendasar pada era 80 vigur ini terlesal sebagai perekat dan manusia penuh ide dengan pembentukan P3MPI salah satu oragnisasi pemuda /mahasiswa muslim. Organisasi inilah yang kerap mengadakan kegiatan keagamanan pada tingkat Sumut.
Saya mengetahui memang tidaklah mudah mendapatkan kursi seorang pemimpin di Dairi. Saya tidak terlalu berkhayal melambung bisa duduk di kursi nomor 2 pun agaknya sudah bisa berkiprah memban-gun Dairi. Andaipun kapal partai tidak saya dapatkan makan saya akan muncul dari calon independen, Sekjend PBR Dairi Jhon Tony Dabutar, SH menyebutkan kehadiran vigur seperti H. Maju Illyas Padang ,MBA sebagai pelangi yang mempunyai potensi dan kemampuan dalam membawa Dairi ke depan. Pengalaman birokrat ditambah sisi sosialnya sebagai orang Pakpak adalah suatu keberuntungan. Tidak terlalu ambisi menjadi orang nomor satu pantas dicungkan jempol kendati sebenarnya secara karir birokrat memung-kinkan. Ini pantas direnungkan, kata Tony (R.07)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar