Sidikalang-Dairi Pers: Warga kecamatan Siempatnempu dan kecamatan Siempatnempu Hilir Dairi, mengeluh di sebabkan kerusakan badan jalan yang penuh kubangan dan sudah lama terjadi.
P.Sihotang dan A.Nababan, keduanya warga Desa Janji kecamatan Siempatnempu kepada Dairi Pers, Selasa (15/1) mengatakan mereka sangat resah bila hendak ke Sidikalang naik sepeda motor maupun mobil penumpang umum (MPU).Keresahan itu terjadi karena badan jalan mengalami kerusakan berat.
Kerusakan jalan itu menurut Nababan mulai dari dusun Sibanban Desa Jumateguh arah kecamatan Siempatnempu Hilir.Di sepanjang jalan ratusan kubangan menganga di penuhi air hujan dan berlumpur.Bila kemarau kubangan itu juga menimbulkan debu.Bila kita naik MPU hendak ke Sidikalang, sangat mengganggu kesehatan karena bantingan roda kenderaan saat melalui kubangan yang terdapat di badan jalan, ujarnya.
Selain itu, di Desa Jumateguh terdapat satu buah gorong gorong pecah yang kini hanya tinggal kerangka besinya. Pecahnya gorong gorong itu sangat mengancam keselamatan pemakai jalan terutama pengemudi sepeda motor.Sebab kerusakan itu baru dapat terlihat dari jarak 10 meter.Kendati demikian kerusakan badan jalan yang cukup memprihatinkan, namun hingga sekarang belum ada terlihat akan tanda tanda perbaikan,ujarnya.
Pantauan Dairi Pers, Selasa (15/1) di lapangan badan jalan yang mengalami kerusakan mencapai puluhan kilometer yang terlihat mulai dari Desa Jumateguh hingga ke Desa Janji arah siempatnempu Hilir. Warga disana sangat mengharapkan perhatian Pemkab Dairi, agar badan jalan mendapat perbaikan.(R.01)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar