Sumbul-Dairi Pers: Pekan Sumbul kecamatan Sumbul Dairi, yang merupakan pintu gerbang masuk ke kota Sidikalang dari Medan perlu mendapat pembenahan.Baik dari segi penataan kota maupun dari segi kebersihan.Kendati kota Sumbul merupakan pintu gerbang masuk kenyataannya justru sebaliknya.Kota itu terlihat jorok,sebab sampah berserakan dimana mana.Hal ini menurut penduduk akibat fasilitas untukitu belum tersedia.Misalnya tong sampah maupun mobil truk sampah.
Salah seorang warga Sumbul kepada Dairi Pers menyebutkan di daerah itu sangat di butuhkan satu unit mobil truk sampah.Agar setiap saat sampah dapat di buang ke tempat yang telah di tentukan. Dengan sendirinya akan terlihat kebersihan dan ke indahan kota ini.
Selain itu, bahwa kota Sumbul sangat rawan kebakaran. Justru itu juga di perlukan fasilitas berupa satu unit mobil Pemadam Kebakaran.Hal ini untuk mengantisipasi bila seaktu waktu ada kejadian ke-bakaran.Sehingga dengan cepat dapat segera di tanggulangi tanpa menunggu mobil pemadam dari Sidikalang yang berjarak lebih kurang 15 KM.Apa bila mbil pemadam di berikan untuk Sumbul, ruang lingkupnya bukan hanya daerah ini.Tetapi meliputi tiga kecamatan antara lain, kecamatan Sumbul,Pegagan Hilir dan Silahisabungan.,ujarnya.
Disamping hal tersebut, perlu juga Pemkab Dairi menganggarkan dana untuk mengadaan tanah wakaf.Dirasakan tanah wakaf yang ada saat ini tidak dapat lagi menampung jenazah selang beberapa waktu yang akan datang.
Lurah Sumbul,Parlindungan Hasugian kepada wartawan mengakui hal tersebut.bahwa daerah itu sangat membutuhkan mobil sampah,mobil pemadam kebakaran termasuk pengadaan tanah wakaf.Hal itu sudah kita mohon kepada Pemkab Dairi.Namun hingga sekarang belum mendapat perhatian,ujarnya.(R.01)
10 Februari 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar